Biasanya seorang entreprenur yang akan memulai sebuah bisnis, sangat khawatir akan penampilan dan detail-detail produknya, sampai-sampai ia melupakan satu aspek yang sangat penting bagi bisnisnnya. Kenyataan pahitnya sebuah nama yang tepat terkadang bisa membawa sebuah perbedaan ketika hal itu menyangkut tentang usaha untuk menyukseskan sebuah bisnis, dan terkadang kerja keras saja tidak cukup. Sebuah nama memiliki kekuatan yang cukup kuat. Saya memulai karir saya sebagai seorang copy writer. Saya tahu dengan sangat jelas bahwa nama merupakan hal yang sangat penting. Setiap nama memiliki pengertian sendiri dan memiliki perbedaan. Pilihlah nama yang tepat dan Anda dapat melakukan branding yang tepat pula. Berikut ini adalah tips yang dapat digunakan untuk menentukan nama bisnis Anda. 1. Nama itu harus enak didengar saat diucapkan dengan lantang. Saya sangat menyenangi alliterasi, yaitu menggunakan nama yang dimulai dari konsonan yang sama, seperti coca-cola, atau Jimmy John’s. Saat Anda memilih nama yang menggunakan alliterasi, pastikan nama itu tidak akan berbelit-belit dan menyusahkan saat diucapkan. Bagaimanapun juga saat nama bisnis Anda menjadi besar, nama itu akan disebutkan berulang-ulang diradio, atau percakapan video. 2. Gunakanlah nama yang memiliki makna, dan menyampaikan sebuah benefit Janganlah membuat nama yang seolah-olah ingin menunjukan bahwa Anda adalah segalanya untuk setiap orang. Gunakanlah nama yang dapat mencerminkan maksud Anda, dan bidang perusahaan Anda. Gunakanlah nama yang jika dibaca, orang itu akan langsung mengerti tujuan dan bidang usaha Anda. 3. Hindari ambiguitas pelafalan Banyak perusahaan yang menggunakan nama yang menimbulkan ambiguitas saat membacanya. Beberapa orang bahkan bingung bagaimana cara membaca nama Flickr, atau delicio.us. Nama-nama seperti ini menyebabkan sulitnya pelafalan, dan orang harus berpikir dulu untuk membacakan nama perusahaan Anda. Buatlah nama yang bisa dilafalkan siapa saja, tanpa perlu berpikir lagi seperti apa nama itu seharusnya dibacakan. 4. Berhati-hatilah pada penggunaan inisial Terkadang penggunaan inisial dapat sangat membosankan. Ya, IBM dan 3M memang menggunakan inisial untuk nama perusahaan mereka, tapi mereka adalah perusahaan jutaan dollar yang sudah begitu terkenal, dan sudah berdiri selama beberapa dekade sehingga tidak ada orang yang tidak mengetahui perusahaan mereka. Anda dapat melakukan hal yang sama jika bisnis Anda sudah membawa keuntungan jutaan dollar, atau sudah begitu terkenal. Sampai saat itu tiba, pastikan Anda menghindari penggunaan inisial untuk nama perusahaan Anda. 5. Gunakanlah spesifikasi Jangan menggunakan nama umum yang tidak berarti apa-apa. Saya menyenangi nama yang memasukan beberapa detail seperti angka atau hari. Beberapa nama menggunakan detail yang membuatnya lebih unik dan beda dari yang lain, sehingga orang-orang dapat dengan mudah mengingatnya. 6. Pastikan Anda dapat melakukan trademark pada nama ini Tergantung pada seberapa besar Anda ingin mengembangkan brand perusahaan Anda, hal ini merupakan pertimbangan yang sangat penting. Jika Anda benar-benar serius dan ingin mengembangkan bisnis Anda lebih besar lagi, pastikan Anda memeriksa USPTO.gov untuk melakukan pengecekan nama yang sudah di trademark, sebelum Anda menentukan nama perusahaan Anda. 7. Ujilah nama Anda di google Dunia yang semakin berkembang ini begitu memudahkan kita untuk melakukan pencarian. Salah satu kemudahan yang bisa digunakan adalah dengan menggunakan google. Carilah nama yang ingin Anda gunakan, dan lihatlah kesamaan yang muncul dari google. Jangan sampai nama yang Anda gunakan terkait dengan hal-hal yang tidak baik dari mesin pencarian google, atau mungkin nama yang hendak Anda gunakan telah dipakai orang lain, dan memiliki bidang yang sangat berbeda dari bidang Anda.
Read more at: http://www.techforedu.org/2012/06/7-tips-untuk-memberi-nama-bagi-bisnis.html
Copyright Technology for Education - http://www.techforedu.org/ Under Common Share Alike Atribution
Tidak ada komentar:
Posting Komentar